PENGENALAN SUBNET MASK DAN MEMBUAT JARINGAN WIRELESS PADA CISCO PACKET TRACER

Hasil & Pembahasan Praktikum : Pada praktikum Jaringan Komputer yang keempat ini, praktikan di bimbing untuk membuat Jaringan DHCP pada kelas C dan juga membuat Jaringan Wireless. Dalam praktikum ini kami masih menggunakan software Cisco Packet Tracer dalam pengerjaannya. Dalam praktikum ini hampur sama pengerjaannya pada praktikum sebelumnya dalam hal membuat Jaringan DHCP pada kelas C. Hanya saja ada beberapa tambahan dalam prosesnya. Untuk membuat Jaringan Wireless ini bisa dilaksanakan dengan lancar mengikuti modul yang  telah di berikan sebelumnya.

Prosedur Praktikum : Alat dan Bahan yang diperlukan antara lain : PC/Laptop dengan Sistem Operasi Windows Software Cisco Packet Tracer Kabel UTP Langkah Kerja yang terdiri dari : 1.        Membuat Jaringan DHCP pada Kelas C 1)      Buka Software Cisco Packet Tracer, kemudian letakkan server terlebih dahulu, setelah itu router dan letakkan di bawahnya 4 PC Client. 2)      Selanjutnya sambungkan Server, Router dan 4 PC tersebut menggunakan kabel Straight. 3)      Kemudian klik 2x pada Server dan pilih menu Service lalu pilih DHCP (Simbol Biru). 4)   Setelah itu atur Default Gateway nya dengan memasukkan angka 192.168.0.6 .Kemudian atur juga Start IP Address menjadi 192.168.0.2 dan Subnet Mask nya menjadi 255.255.255.248 (Simbol Merah). 5)   Setelah semuanya di atur klik tombol save. Sesudah mengklik tombol save atur Maximum number of users nya menjadi 6.  Number of User ini berfungsi untuk menampung berapa PC/Komputer yang biasa di akses dan untuk saat ini kita mengaturnya menjadi 6 agar tersedia tempat yang lengang untuk PC/Komputernya (Simbol Hijau). 6)   Selanjutnya pilih menu Desktop yang berada di sebelah kanan dari menu Service. Atur IP Address nya menjadi 192.168.0.1, atur Subnet Mask nya menjadi 255.255.255.248 dan Default Gateway menjadi 192.168.0.6. 7)   Langkah terakhir yang kita lakukan yaitu mengatur ip address PC/Komputer yang kita letakkan sebelumnya. Cara mengatur nya yaitu klik 2x pada PC0, kemudian pilih menu Desktop, ubah IP Configuration dari Static ke DHCP. Jika berhasil maka akan ada tulisan “DHCP request succesfull”. 8)   Lakukan cara yang sama pada PC1 sampai PC3 2.        Membuat Jaringan Wireless 1)      Buka Software Cisco Packet Tracer, kemudian letakkan 1 buah Access Point daan 2 buah PC. 2)      Kemudian Klik 2x pada PC0 3)      Klik Zoom Out (1) untuk melihat PC secara menyeluruh 4)      Kemudian Matikan PC (2), PC harus dimatikan ketika kita ingin memasang WLAN Card 5)      Selanjutnya klik WMP300N (3) yang merupakan merk WLAN yang akan kita pasang pada PC kita. 6)      Klik point (4) untuk melepas LAN yang akan kita ganti dengan WLAN yang telah disediakan sebelumnya. 7)      Kemudian klik dan seret WLAN Card (5) ke tempat yang kita lepas sebelumnya. 8)      Setelah WLAN dipasang maka hidupkan kembali PC tersebut. 9)      Selanjutnya atur ip address PC0 menjadi 192.168.2.1 dan atur juga ip address PC1 menjadi 192.168.2.2 10)  Jika berhasil maka tampilan yang dihasilkan adalah sebagai berikut. 11)  Langkah terakhir yang dilakukan adalah ping dari PC0 ke PC1.

Diagnosa dan Troubleshooting Masalah : Dalam membuat Jaringan DHCP pada Kelas C dan Membuat Jaringan Wireless tidak ada memiliki hambatan dari saya sendiri karena sudah mengikuti modul dengan benar dan cara yang di contohkan terbilang cukup  mudah untuk di praktekkan.

Kesimpulan Percobaan : 1.    Perhitungan Subnet Mask diperlukan untuk menghitung jumlah Host yang dapat di tampung. 2.    IP Address merupakan deretan angka-angka yang dipakai sebagai alamat identifikasi untuk tiap komputer host dalam jaringan internet. Setiap komputer memliki IP Address yang berbeda. 3.    Simulasi Jaringan wireless digunakan untuk mencoba menyambungkan komputer satu dengan yang lain tanpa menggunakan kabel. 4.    Konfigurasi Access Point diperlukan untuk mempermudah dalam menyambungkan komputer satu dengan yang lain pada jaringan wireless.